Tanah Bergerak, Rumah Casmini Retak-retak
KUNINGAN - Hujan deras berdurasi cukup lama menyebabkan kejadian pergerakan tanah di Desa Sagaranten, Kecamatan Ciwaru, Minggu (27/2) sore. Akibat kejadian ini, satu rumah warga atas nama Casmini mengalami retak-retak di beberapa bagian tembok dan lantai.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan Indra Bayu mengungkapkan kronologi kejadian pergerakan tanah di Desa Sagaranten terjadi pada Minggu sore sekitar pukul 16.00 WIB. Kala itu, wilayah Kuningan Timur tengah diguyur hujan sejak pukul 14.30 WIB hingga magrib.
\"Kondisi lahan yang berbukit, menyebabkan terjadi pergerakan tanah setelah diguyur hujan cukup lama. Ada satu rumah warga yang terdampak, tapi alhamdulillah tidak ada korban. Hanya retak-retak di bagian tembok dan lantai,\" ujar Ibe panggilan akrab Indra Bayu.
Ibe mengatakan, retakan yang ditimbulkan terbilang cukup parah sehingga membahayakan penghuninya. Atas kondisi ini, pihaknya telah menyarankan kepada aparat Desa Sagaranten agar rumah Casrini tersebut dikosongkan dan dibongkar.
BACA JUGA:
- Luncurkan G20 Studies Center, Menko Airlangga: Wariskan Ilmu Pengetahuan bagi Generasi Mendatang
- Airlangga Hartarto: Pemerintah Percepat Vaksinasi Dosis Dua dan Lansia di Luar Jawa-Bali
\"Kami sudah mengirimkan tim ke lokasi untuk melakukan assesment sekaligus menyerahkan bantuan logistik. Untuk sementara pemilik rumah kita ungsikan ke rumah anaknya yang lebih aman,\" kata Ibe.
Ibe mengatakan, pihaknya telah melaporkan kejadian pergerakan tanah yang menyebabkan satu rumah terdampak ini ke bupati dan juga berkoordinasi dengan dinas terkait yaitu Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Kuningan untuk penanganan selanjutnya. (fik)
BACA JUGA:
- Menko Airlangga: Kendalikan Kasus Aktif, Wajib Akselerasi Vaksinasi dan Kedisiplinan Penerapan Prokes
- Vaksinasi Berhadiah Minyak Goreng
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: